Membangun Rasa dalam Puisi 🌷(163)🌷

Seorang insinyur teknik bertanya bagaimana cara membuat puisi..?? Bagaimana cara menghadirkan rasa pada setiap kata..?? Seolah setiap kata yang dipilih ada rasa, ada hati, ada pemikiran yang mewakili. Sehingga mampu menghadirkan keindahan... Bagaimana harus menjawabnya ya..??

Orang yang setiap hari berkutat dengan teknik bangunan tiba-tiba bertanya soal puisi. Sangat jauh ekspektasinya. Tapi tidak menutup kemungkinan. Segala sesuatu pasti mungkin.

Bahasa puisi itu bersifat universal. Artinya bersifat umum. Berlaku untuk semua orang. Dalam hal ini bahasa puisi sangat bisa diterima oleh semua kalangan. Karena pada dasarnya puisi itu adalah ekspresi atau ungkapan perasaan. Tentang apa saja. Segala sesuatu yang dilihat, didengar, dirasa. Bisa diungkapkan atau diekspresikan lewat puisi.

Bermakna tidaknya sebuah puisi bergantung pada pemahaman penciptanya. Sebuah ekspektasi yang dimiliki oleh pencipta puisi yang satu dengan yang lain berbeda. Begitu pula dengan pembaca. Apresiasi dan interpretasi berbeda dari pembaca akan membuat puisi itu jadi berbeda.

Begitulah puisi. Isi larik dan barisnya padat makna. Tidak hanya butuh keindahan. Butuh pula ketajaman pemikiran untuk bisa mengurai makna kata demi kata di dalamnya. Butuh berkali-kali membacanya untuk bisa mengulik makna yang sebenarnya. Hati senang dan puas manakala puisi karya kita diapresiasi oleh pembaca. Inilah daya yang terkandung di dalamnya.

#Nganjuk050720